Thursday, May 10, 2012

Penantian setahun #1

Entah kenapa beberapa waktu ini saya selalu merasa kesepian dan kosong.. Hari-hari saya diisi lebih banyak di kamar kost, sendirian, hanya berteman ipad dan blackberry.. Sehari dua hari berjalan, terasa biasa saja, tetapi akhir akhir ini, setelah beberapa bulan berjalan, nampaknya jenuh dan bosan ini tidak lagi dapat tertahankan..

 Saya tau sebabnya.. Sudah beberapa bulan ini abang saya tidak berada di Jakarta.. Selama kurang lebih dua tahun terakhir, kehidupan saya memang didominasi oleh aktivitas yang kami lakukan bersama... Entah itu jalan, makanan, nganterin tas jualan kami ke tiki, ataupun sekedar ngobrol di lobby apartemen atau di pinggir kolam renang.. Aktivitas ini praktis membuat saya tidak terlalu banyak terlibat dengan teman teman kerja saya lagi.. Bahkan kadang di saat mereka datang ke apartemen untuk berenang atau memasak bersama, saya seringkali tidak dapat bergabung karena mengurusi banyak hal dengan abang..

Tuesday, January 3, 2012

Happy New Year Everyone!





Walaupun saya menghabiskan waktu akhir tahun bukan di ibukota Jakarta, namun kemeriahan perayaan menyambut tahun baru tidak kalah semarak dengan siasana ibukota. Makassar, kota yang terletak di Indonesia bagian timur ini ternyata juga memiliki euforia yang gegap gempita. Bunyi dan kilauan semarak kembang api di udara tidak hanya dapat disaksikan di pusat kota Makassar, ataupun tempat tempat umum yang menjadi titik keramaian, di sekitar rumah saya pun, perayaan menyambut tahun baru sudah dimulai sekitar pukul 11.45 malam dengan kilauan kembang api dan bunyi sahut menyahut yang tidak pernah berhenti.

Tapi saya tidak ikut melakukan perayaan seperti itu. Tahun baru bagi saya dan keluarga artinya berkumpul bersama di rumah, dan melakukan ibadah penutupan tahun bersama sama. Kebiasaan ini sudah berlangsung hampir seumur hidup saya. Kami biasanya mengikuti ibadah akhir tahun di gereja pada jam ibadah terakhir terlebih dahulu sebelum melanjutkan dengan ibadah bersama di rumah. Hari itu, 31 Desember 2011, seperti biasa kami melakukan ibadah tutup tahun bersama, tapi bukan lagi di rumah oma, melainkan di rumah kami sendiri (karena oma saya sudah meninggal setahun yang lalu). Baru saja kami mulai ibadah, bunyi kembang api sudah mulai memekakkan telinga, tentu saja cukup memecah konsentrasi saya. Sembari mengikuti ibadah, pikiran saya melayang ke luar rumah, dimana para tetangga sedang sibuk dengan stok kembang api mereka merayakan tahun baru....

Monday, August 29, 2011

campur aduk

Some part of this adalah karena saya sedang galau saja... gak apa-apa lah sedikit galau, kita tidak bisa menjadi kuat setiap waktu kan ya??

terlintas sesuatu ide awal dimana akhirnya orang lain yang mendapat kreditnya, gpp lah, at least Tuhan tau bahwa i was the one who initiated the idea :)

di sisi lain lagi ada seorang teman yang pada awalnya (katanya) ingin membantu, tapi kemudian malah saya yang membantu, ternyata saya kemudian dirugikan :( yahhh nasib krn tidak bisa tegas terhadap orang, well bukan cuman satu orang teman, tapi dua.. REPEAT dua... mudah2an Tuhan mengampuni mereka...

Sunday, June 6, 2010

Indonesia and Public Diplomacy

Postingan ini saya buat di sela sela sesi dasar-dasar diplomasi yang dibawakan oleh Direktorat Diplomasi Publik, di Kementrian tempat saya bekerja saat ini. Topik yang sangat menarik karena pematerinya membawakan topik ini dengan sangat attractive. saya sangat menikmati topik ini, karena sebenarnya saya sudah punya beberapa pertanyaan terkait dengan diplomasi publik, yang sangat terkait dengan promosi dan pencitraan Indonesia di luar negeri.

Pemaparan pagi ini kemudian lebih berfokus kepada bagaimana, sebagai direktorat yang memang bertugas untuk melakuk
an diplomasi kepada pihak-pihak di luar Indonesia, mereka melakukan upaya dan kegiatan-kegiatan yang tujuan akhirnya adalah untuk membentuk persepsi dan citra tentang Indonesia.

Saya tergelitik untuk kemudian memperta
nyakan sampai sejauh mana peran mereka dalam memberikan pemahaman dan membentuk opini, termasuk memberikan update tentang apa yang terjadi di Indonesia kepada pelajar-pelajar yang sedang melakukan studi di luar negeri serta kepada orang-orang Indonesia yang bekerja di luar negeri. sebagai frontliner dan sumber informasi utama, mereka sudah selayaknya mendapatkan briefing tentang Indonesia, sehingga ketika media dan pemberitaan menayangkan kejadian-kejadian yang, in a way, tidak berpihak kepada Indonesia, mereka akan menjadi "diplomat" yang tau bagaimana merespon pertanyaan yang dikemukakan oleh rekan sekerja atau teman kuliah mereka. Dan dengan begitu, peran para pelajar dan pekerja Indonesia di luar negeri sebagai non state actor diplomacy akan semakin efektif.

an alternative to enjoy a cloudy Sunday...


Terinspirasi oleh view di luar tempat saya duduk saat ini, saya kemudian membiarkan jari saya beradu dengan keyboard laptop dan menuliskan apa yang sedang saya lakukan saat ini.

Yup, saat ini saya sedang duduk di sebuah kafe yang letaknya dekat dengan bundaran Hotel Indonesia, lebih tepatnya lagi sebuah kafe di dalam toko buku dan alat2 tulis yang cukup terkenal di Indonesia. Kafe ini cukup strategis, dari segi lokasinya; selain itu kafe ini juga cukup nyaman,tempat duduknya membuat orang-orang betah duduk berjam jam, ditemani laptop, buku, atau blackberry, dan segelas minuman segar serta light meals.

Saturday, June 5, 2010

And suddenly i realize that i'm in Jakarta (again)

Jakarta selalu menjadi kota yang sangat menggoda, terutama untuk para pencari kerja. Banyak orang yang datang dari pelosok tanah air lainnya dan mengadu nasib di Jakarta dengan beribu macam alasan. Jakarta punya daya tarik yang sangat memikat sehingga setiap tahun ribuan bahkan ratusan orang pindah dan hidup di Jakarta.
Saya bukanlah satu dari ribuan orang tersebut. Walaupun Jakarta menawarkan peluang dan kesempatan kehidupan yang luar biasa, saya selalu mempunyai banyak alasan mengapa Jakarta hanya ingin saya jadikan tempat liburan atau tempat persinggahan saja. Tetapi pilihan dan pendirian saya itu akhirnya berubah ketika di bulan Desember 2009, lewat pengumuman online, saya melihat nomor ujian saya tercantum di pengumuman penerimaan pegawai pemerintah untuk satu kementrian yang cukup bergengsi. Saya menjadi CPNS, dan tidak ada pilihan lain, saya harus tinggal di Jakarta, karena kantor utama untuk kementrian itu letaknya di Jakarta, dan tidak ada di propinsi-propinsi lainnya (kecuali di Papua dan DIY Yogyakarta)...
Sejak awal tahun 2010, tepatnya tanggal 3 Januari 2010 saya pindah ke Jakarta, dan mengadu nasib di Jakarta. Sejauh ini, saya bersyukur karena lingkungan pekerjaan saya saat ini sangat bersahabat. Teman-teman dan suasana kerjanya membuat saya cukup betah... Yah, cukup betah sampai kejadian beberapa hari yang lalu,,,,,,,
Adalah alat transportasi yang saya gunakan, angkot dan busway, dan setiap harinya saya melakukan rutinitas yang sama. Saya turun dari angkot di stasiun Karet, dan kemudian naik busway ke daerah bundaran senayan..

Hari itu adalah hari biasa, seperti hari-hari rutin lainnya, saya berjalan kaki dengan santai setelah turun dari angkot. Hari itu saya sedang malas naik busway, dan memilih untuk naik taksi, oleh karena itu saya harus berjalan lebih jauh di jembatan penyeberangan Karet-Cassablanca. Entah apa yang salah, tiba-tiba saja saat saya hampir tiba di ujung jembatan penyeberangan, saya terpeleset dan jatuh.... dengan satu tas di pundak kanan dan satu tas laptop di tangan kiri, saya kehilangan keseimbangan dan terduduk di jembatan penyeberangan,, lutut saya luka, jempol kanan saya mengeluarkan darah, dan saya merasa sakit di paha kanan saya,,

My first time writing


Tidak seperti orang-orang lain yang sudah menulis blog sejak beberapa lama, saya baru saja tiba2 punya keinginan untuk menulis. Well, sebenarnya ini bukan blog pertama yang saya punyai, saya sudah pernah punya dua io blog, satu di Friendster, dan satunya lagi di Multiply, tapi blog itu sudah tidak pernah saya update lagi sekitar dua tahun belakangan ini...

Dan saat saya ingin mencoba menulis lagi, dengan begitu banyaknya cerita yang ada di kepala saya yang ingin saya tuangkan, saya hanya punya satu harapan, bahwa blog ini hanya akan merupakan cerita dan sisi lain dari diri saya, kisah-kisah sehari hari yang saya alami, pandangan-pandangan saya tentang kehidupan, yang tidak akan terlalu ekstrem terhadap suatu permasalahan,,



Jakarta, June 5, 2010

@ RS